Posted by : Unknown Rabu, 08 Maret 2017


Nama   : Ika Fitriana Wulandari
NIM    : 16650056


1. Bentuk asal 
 2. Bentuk dasar
3. Bentuk turunan (berimbuhan, ulang, majemuk)
4. Bentuk pangkas
5. Bentuk akronim

Bentuk Asal adalah bentuk atau kata yang belum mengalami perubahan bentuk (kata yang bentuknya masih sederhana).
ü  Contoh kata                : Rumah, pakai, sudah
ü  Contoh kalimat           : Rumah itu mewah
                                                        Aku pakai baju biru
                                                        Aku sudah putus dengan dia
Bentuk dasar adalah bentuk, baik tunggal maupun kompleks yang menjadi dasar pembentukan suatu bentuk yang lebih besar atau kompleks.
Secara sederhana, bentuk dasar adalah bentuk yang satu tingkat lebih kecil dan menjadi dasar dari bentuk kompleks.
ü  Contoh kata                   : Makan, lambat, cuci.
ü  Contoh kalimat               : Aku makan nasi
Sepedaku berjalan dengan sangat lambat
Dia mencuci muka
3   Kata imbuhan, kata ulang, kata majemuk.
Ø  Kata imbuhan adalah kata dasar yang mendapatkan imbuhan yang berupa awalan, sisipan, akhiran, awalan-akhiran yang berfungsi untuk menambahkan arti dari kata dasar tersebut. Kata imbuhan ada 4 macam :
a.       Awalan / Prefiks (didepan)
ü  Contoh : me-, meng-, ber-, ke-, di-, pe-, se-, dan ter-.
ü  Contoh kata                  : me-minum, ber-jalan, ter-tidur, pe-marah
ü  Contoh kalimat              : adi sedang meminum jus apel
Ani suka berjalan di pinggir pantai
b.      Sisipan / Injiks (ditengah)
ü  Contoh : -el-, -em-, -er-, -ha-.
ü  Contoh kata                  : g-em-erlap, t-el-apak, t-el-unjuk, ca-ha-ri
ü  Contoh kalimat              : indahnya gemerlap lampu dikota
Petani adalah salah satu mata pencaharian orang desa
c.       Akhiran / Sufiks (dibelakang)
ü  Contoh : -kan, -an, -kah, -pun, -nya.
ü  Contoh kata                : sadar-kan, merdu-nya,
ü  Contoh kalimat           : siswa yang pingsan itu sudah sadarkan diri
  Ia bernyanyi dengan merdunya
d.      Awalan-akhiran / konfiks (awal dan akhir)
ü  Contoh : ke-an, pe-an, per-an, se-nya, ber-an.
ü  Contoh kata                : ber-datang-an, ke-indah-an
ü  Contoh kalimat           : tamu pernikahan itu mulai berdatangan
 Aku suka menikmati keindahan pantai
Ø  Kata ulang adalah bentuk kata yang merupakan pengulangan kata dasar
a.       Dwipurna (kata ulang sebagian)
ü  Contoh kata          : tetangga, tetua, lelaki, leluhur, rerumputan dll.
ü  Contoh kalimat     : rumput tetangga lebih hijau
 Dia adalah lelaki idaman
b.      Dwilingga (kata ulang utuh)
ü  Contoh kata          : ibu-ibu, tinggi-tinggi, kata-kata, lain-lain dll.
ü  Contoh kalimat     : pepohonan disana tinggi-tinggi
 Aku suka coklat, permen, tempe, dan lain-lain.
c.       Kata ulang berubah bunyi
ü  Contoh kata          : gerak-gerik, sayur-mayur, warna-warni dll.
ü  Contoh kalimat     : gerak gerik orang itu mencurigakan
  Makanlah makanan sehat seperti sayur-mayur
d.      Kata ulang berimbuhan
ü  Contoh kata          :bersenang-senang, melihat-lihat, berandai-andai
ü  Contoh kalimat     : jono berandai-andai menjadi tentara dimasa depan
 Ani melihat-lihat patung di museum lilin
Ø  Kata majemuk adalah gabungan dari dua buah morfem dasar atau lebih yang mengandung satu pengertian baru. Kata majemuk tidak menonjolkan arti tiap kata tetapi gabungan kata itu yang membentuk makna baru.
ü  Contoh kata          : tanggung jawab, kaca mata
ü  Contoh kalimat     : aku suka mengoleksi kaca mata
 Semua orang memiliki hak dan tanggung jawab yang sama
4    Bentuk pangkas adalah bagian pembentukan kata yang menghilangkan atau melepaskan bagian dari kata
ü  Contoh kata                : saudi arab saudi
 gempa gempa bumi
burger hamburger
ü  Contoh kalimat           : Raja Saudi datang ke Indonesia pada awal Maret nanti
Gempa yang mengguncang Yogyakarta sangat besar
Harga burger di alkid sangat murah
5     Bentuk Akronim adalah kependekan yang berupa gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain yang ditulis dan dilafalkan sebagai kata yang wajar.
ü  Contoh kata                : Pemkot (Pemerintah Kota)
 Kades (Kepala Desa)
Sinetron (Sinema Elektronik)
HUT (Hari ulang tahun )
Tilang (Bukti pelanggaran)
Baper (bawa perasaan)
ü  Contoh kalimat           : HUT Pacitan akan dimeriahkan oleh Didi Kempot
 Sinetron di SCTV bikin baper





Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © WELCOME MY BLOG - Hentai Ouji - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -